Profil Kemampuan Koneksi Matematis Siswa SMP dalam Pemecahan Masalah Kontekstual Berdasarkan Gaya Kognitif

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Arifah Dewi Novitasari
Titin Masfingatin
Reza Kusuma Setyansah

Abstract

Kemampuan koneksi matematis merupakan salah satu komponen yang penting dalam pembelajaran matematika.Kemampuan koneksi matematis membuat siswa memiliki pandangan yang lebih luas terhadap matematika sebab terjadi di kehidupan sehari-hari, materi yang telah dipelajari dan bidang ilmu pengetahuan lainpun. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kemampuan koneksi matematis siswa SMP yang memiliki gaya kognitif field dependent dan field independent dalam pemecahan masalah kontekstual. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini terdiri dari 2 siswa, yaitu 1 siswa dengan gaya kognitif field dependent dan 1 siswa dengan gaya kognitif field independent. Teknik pengumpulan data terdiri dari tes dan wawancara.Teknik keabsahan data dilakukan dengan triangulasi teknik.Analisis data melaluireduksi, penyajian data, dan verifikasi. Hasil penelitian diperoleh bahwa profil kemampuan koneksi matematis siswa dalam pemecahan masalah kontekstual dengan gaya kognitif field dependent dan field independent mampu mengoneksikan masalah antartopik dalam matematika. Siswa dengan gaya kognitif field dependentbelum memiliki kemampuan untuk mengoneksikan materi matematika dengan ilmu selain matematika serta belum mampu mengoneksikan materi matematika dalam kehidupan sehari-hari. Sedangkan siswa dengan gaya kognitif field independent mampumengoneksikan materi matematika dengan ilmu selain matematika serta belum mampu mengoneksikan materi matematika dengan kehidupan sehari-hari

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

How to Cite
Novitasari, A. D., Masfingatin, T., & Setyansah, R. K. (2019). Profil Kemampuan Koneksi Matematis Siswa SMP dalam Pemecahan Masalah Kontekstual Berdasarkan Gaya Kognitif. Educatif Journal of Education Research, 1(1), 10-16. https://doi.org/10.36654/educatif.v1i1.2

References

Chanifah, N. (2015). Geometri Siswa SMP Berdasarkan Adversity Quotient (AQ). Jurnal APOTEMA, 1(2), 59–66.Diambil dari: http://download.portalgaruda.org/article.php?
article=508796&val=10401&title=%20PROFIL%20PEMECAHAN%20MASALAH%20KONTEKSTUAL%20GEOMETRI%20SISWA%20SMP%20BERDASARKAN%20ADVERSITY%20QUOTIENT%20(AQ)

Fajriani. (2017). Analisis kemampuan koneksi matematis siswa MTs An Najah Jakarta Selatan. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Diambil dari https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&cad=rja&uact=8&ved=2ahUKEwijj72b0sTcAhVFpo8KHQq-AxwQFjAAegQIABAC&url=http%3A%2F%2Frepository.uinjkt.ac.id%2Fdspace%2Fbitstream%2F123456789%2F36433%2F1%2FFAJRIANI%2520-%2520FITK.pdf&usg=AOvVaw3G6qtCSE2rxKBr0mbne8fS

Moleong, L. J. (2013). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

NCTM. (2000). Principles and Standards for School Mathematics. Tersedia di www.nctm.org

RI, P. Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional (2003).

RI, P. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (2014).

Mena, A. B., Lukito, A., Yuli, T., & Siswono, E. (2016). Literasi Matematis Siswa SMP dalam Menyelesaikan Masalah Kontekstual Ditinjau dari Adversity Quotient ( AQ ). Jurnal Matematika Kreatifinovatif, 7(2), 187–198. Diambil dari: https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&cad=rja&uact=8&ved=2ahUKEwjm7seYy8TcAhWIwI8KHfQHDXwQFjAAegQIARAC&url=https%3A%2F%2Fjournal.unnes.ac.id%2Fnju%2Findex.php%2Fkreano%2Farticle%2Fdownload%2F6756%2F6215&usg=AOvVaw1duvCM9gYlhmUpDIbtHcu_

Noor, J. (2011). Metodologi Penelitian: Skripsi, Tesis, Disertasi, dan Karya Ilmiah. Jakarta: Kencana.

Nufus, H., & Nurdin, E. (2017). Profil Kemampuan Koneksi Matematis Mahasiswa dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Berdasarkan Level Kemampuan Akademik. Jurnal Analisa, 3(2), 115–129. Retrieved from http://journal.uinsgd.ac.id/index.php/analisa/article/view/2012/1416

Nurfitria, Bambang Hudjono, A. N. (2013). Kemampuan Koneksi Matematis Siswa Ditinjau dari Kemampuan Dasar Matematika di SMP, (1), 1–17. Diambil dari http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/view/4031

Raja Maisyarah, E. S. (2017). Kemampuan Koneksi Matematis ( Connecting Mathematics Ability ) Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Matematika. Diambil dari: https://www.researchgate.net/publication/321803645_Kemampuan_Koneksi_Matematis_Connecting_Mathematics_Ability_Siswa_dalam_Menyelesaikan_Masalah_Matematika.

Sari, A. S. (2017). KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIKA PADA MATERI TEOREMA PYTHAGORAS DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF. Universitas Muhammadiyah Surakarta.Diambil dari: http://eprints.ums.ac.id/51242/1/NASKAH%20PUBLIKASI.pdf

Siaginan, M. D. (2016). KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIK DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA. Journal of Mathematics Education and Science, 2(1), 58–67.Diambil dari: https://jurnal.uisu.ac.id/index.php/mesuisu/article/view/117

Suryanti, N. (2014). Pengaruh Gaya Kognitif Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Keuangan Menengah 1. Jurnal Ilmiah Akuntansi Dan Humanika, 4(1), 1393–1406. Diambil dari: https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJA/article/view/4601

Ulya, H. (2015). Hubungan Gaya Kognitif dengan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa. Jurnal Konseling GUSJIGANG, 1(2), 2011–2036.Diambil dari: http://jurnal.umk.ac.id/index.php/gusjigang/article/view/410

Widarti, A. (2012). Kemampuan Koneksi Matematis Dalam Menyelesaikan Masalah Kontekstual Ditinjau dari Kemampuan Matematis Siswa, 1–8.Diambil dari: https://www.academia.edu/12619786/Kemampuan_Koneksi_Matematis_Dalam_Menyelesaikan_Masalah_Kontekstual_Ditinjau_dari_Kemampuan_Matematis_Siswa